Berikut
ini beberapa pengertian sosialisasi politik menurut para ahli.
a. Pengertian Sosialisasi Politik
menurut David F. Aberle
Dalam bukunya yang berjudul Culture
and Socialization, David F. Aberle mengemukakan bahwa sosialisasi politik
adalah pola-pola mengenai aksi sosial atau aspek-aspek tingkah laku yang
menanamkan pada individu-individu keterampilan-keterampilan, motif-motif, dan
sikap-sikap yang perlu untuk menampilkan peranan-peranan baik sekarang maupun
yang berkelanjutan sepanjang kehidupan manusia, sejauh peranan-peranan baru
masih harus terus dipelajari. (Sumber: id.wikipidia.org)
b. Pengertian Sosialisasi Politik
menurut Gabriel Almond
Gabriel Almond mengemukakan bahwa
sosialisasi politik adalah proses di mana sikap-sikap politik dan pola-pola
tingkah laku politik diperoleh atau dibentuk yang merupakan sarana bagi suatu
generasi untuk menyampaikan patokan-patokan dan keyakinan politik kepada
generasi berikutnya.
c. Pengertian Sosialisasi Politik
menurut Irvin L. Child
Irvin L. Child berpendapat bahwa
sosialisasi politik adalah segenap proses dengan mana individu-individu yang
dilahirkan dengan banyak sekali jajaran potensi tingkah laku yang dituntut
untuk mengembangkan tingkah laku aktualnya dengan dibatasi di dalam satu
jajaran yang menjadi kebiasaan dan dapat diterima sesuai dengan standar-standar
kelompoknya. (Sumber: id.wikipidia.org)
d. Pengertian Sosialisasi Politik
menurut S.N. Eisentadt
Dalam From Generation to Generation,
S.N. Eisentadt mengemukakan bahwa sosialisasi politik adalah komunikasi yang
dipelajari manusia dengan siapa individu-individu yang secara bertahap memasuki
beberapa jenis relasi-relasi umum. (Sumber: id.wikipidia.org)
e. Pengertian Sosialisasi Politik
menurut Denis Kavanagh
Denis Kavanagh mengemukakan bahwa
sosialisasi politik adalah suatu proses di mana seseorang mempelajari dan
menumbuhkan pandangannya tentang politik. (Sumber: id.wikipidia.org)
f. Pengertian Sosialisasi Politik
menurut Alfian
Alfian mengartikan pendidikan
politik sebagai usaha sadar untuk mengubah proses sosialisasi politik
masyarakat. Dengan demikian, masyarakat mengalami dan menghayati betul
nilai-nilai yang terkandung dalam suatu sistem politik yang ideal yang hendak
dibangun. Hasil dari penghayatan itu akan melahirkan sikap dan perilaku politik
baru yang mendukung sistem politik yang ideal tersebut, dan bersamaan dengan
itu lahir pulalah kebudayaan politik baru. (Sumber: id.wikipidia.org)
Dari pandangan Alfi an, ada dua hal
yang perlu diperhatikan, yakni:
1) Pertama, sosialisasi
politik hendaknya dilihat sebagai suatu proses yang berjalan terusmenerus
selama peserta itu hidup.
2) Kedua, sosialisasi politik
dapat berwujud transmisi yang berupa pengajaran secara langsung dengan
melibatkan komunikasi informasi, nilai-nilai atau perasaan-perasaan mengenai
politik secara tegas. Proses mana berlangsung dalam keluarga, sekolah,
kelompok pergaulan, kelompok kerja, media massa, atau kontak politik langsung.
kelompok pergaulan, kelompok kerja, media massa, atau kontak politik langsung.
Dari sekian banyak definisi
tersebut, tampak beberapa kesamaan para ahli dalam mengemukakan beberapa segi
penting sosialisasi politik, yaitu:
a. Sosialisasi secara fundamental
merupakan proses hasil belajar, belajar dari pengalaman/ pola-pola aksi.
b. Memberikan indikasi umum hasil
belajar tingkah laku individu dan kelompok dalam batas-batas yang luas, dan
lebih khusus lagi, berkenaan pengetahuan atau informasi, motif-motif
(nilai-nilai) dan sikap-sikap.
c. Sosialisasi itu tidak perlu
dibatasi pada usia anak-anak dan remaja saja (walaupun periode ini paling
penting), tetapi sosialisasi berlangsung sepanjang hidup.
d. Sosialisasi merupakan prakondisi
yang diperlukan bagi aktivitas sosial, dan baik secara implisit maupun
eksplisit memberikan penjelasan mengenai tingkah laku sosial.
g.Pengertian
Sosialisasi Politik menurut Kenneth
P. Langton
Sosialisasi politik adalah cara bagaimana masyarakat
meneruskan budaya politiknya.
h.Pengertian
Sosialisasi Politik menurut Richard
E. Dawson
Sosialisasi politik dapat dipandang sebagai suatu pewarisan
pengetahuan, nilai-nilai dan pandangan-pandangan politik dari orang tua, guru
dan sarana-sarana sosialisasi yang lainnya kepada warga negara baru dan mereka
yang menginjak dewasa.
i.Pengertian
Sosialisasi Politik menurut Ramlan
Subakti
Sosialisasi politik merupakan proses pembentukan sikap dan
orientasi politik anggota masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar